Lampu Kendaraan: Fungsi, Standar, dan Bahaya Modifikasi Secara Sembarangan

Pernah nggak sih kalian memperhatikan lampu-lampu di kendaraan kalian? Atau jangan-jangan, selama ini kalian cuma asal nyalain doang tapi ga tau fungsi-fungsinya? Kali ini kita bakal bahas fungsi lampu kendaraan, dan risiko modifikasi lampu secara sembarangan . Yuk, simak sampai habis!

Fungsi Lampu pada Kendaraan

Lampu di kendaraan itu bukan cuma buat gaya-gayaan atau biar keliatan keren. Setiap lampu punya fungsi penting yang berkaitan sama keselamatan kita di jalan. Berikut beberapa lampu utama dan fungsinya:

Lampu Depan (Headlamp)

Lampu depan adalah lampu utama yang kita nyalain pas malem atau di kondisi gelap. Di Indonesia untuk lampu utama sepeda motor wajib dinyalakan setiap saat dikendarai. Fungsinya jelas: biar kita bisa lihat jalan dan orang lain juga bisa lihat kita. Tapi, tahukah kamu? Lampu depan punya dua mode: high beam (lampu jauh) dan low beam (lampu dekat). High beam itu buat kondisi jalanan gelap banget, tapi hati-hati, jangan dipake kalo ada kendaraan dari arah berlawanan, nanti bikin silau!

Lampu Sein (Turn Signal)

Lampu sein adalah lampu yang kita nyalain kalo mau belok atau pindah jalur. Ini penting banget, tapi masih banyak yang suka lupa nyalain lampu sein. Padahal, ini bisa bikin kecelakaan lho! Bayangin aja, tiba-tiba ada motor belok tanpa kasih tanda, kan bahaya banget. Atau kalian pasti pernah lihat orang menyalakan sein kiri tapi belok kanan! Bikin kesel kan!

Lampu Rem

Lampu rem nyala otomatis kalo kita ngerem. Fungsinya buat ngasih tahu pengendara di belakang kalo kita lagi mengurangi kecepatan. Jadi, jangan heran kalo lampu rem itu harus selalu berfungsi dengan baik.

Lampu Mundur

Lampu mundur khususnya ada pada mobil, yaitu lampu putih kecil di sisi belakang yang nyala kalo kita masuk gigi mundur. Fungsinya buat ngasih tahu pengendara lain kalo kita lagi mundur. Jadi, kalo kamu lagi parkir atau mau mundur, pastiin lampu ini nyala ya!

Lampu Hazard

Lampu hazard adalah lampu sein yang nyala barengan, biasanya dipake kalo kita lagi dalam kondisi darurat, misalnya mogok di tengah jalan. Tapi, jangan asal nyalain hazard ya, itu malah bisa bikin bingung pengendara lain!

Standar dan Aturan Lampu Kendaraan

Lampu kendaraan tidak boleh dipasang sembarangan lho! Ada aturannya, dan hal tersebut dipahami secara universal di semua negara, ini penting buat keselamatan kita semua, sebagai berikut:

• Lampu depan utama harus berwarna putih, sebagian lampu depan lainnya bisa menggunakan warna kuning untuk keperluan darurat ketika jalan berkabut.
• Lampu sein sekaligus bisa berfungsi sebagai lampu hazard harus kuning.
• Lampu rem harus merah.
• Lampu mundur harus putih.

Kenapa? Biar semua pengendara bisa ngerti maksud dari lampu-lampu itu. Bayangin kalo lampu rem warnanya biru, atau bahkan diganti warna putih pasti membingungkan bukan? Selain itu, intensitas cahaya lampu juga diatur. Lampu yang terlalu terang bisa bikin silau dan bahaya buat pengendara lain. Jadi, kalo kamu mau modif lampu, pastikan masih sesuai standar ya!

Banyak resiko bahaya modifikasi lampu kendaraan secara sembarangan, silakan klik judul tautan berikut Risiko Modifikasi Lampu Kendaraan Secara Sembarangan untuk kelanjutan artikel ini.